Sambang Seduluran: Mempererat Persaudaraan dalam Semangat Toleransi

Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani
Bagikan Postingan

Sambang Seduluran adalah acara yang sangat istimewa yang diselenggarakan pada tanggal 15 Oktober 2023. Acara ini melibatkan anggota SEKAMI (Serikat Anak-anak Misioner) dan Misdinar Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani Blimbing Malang yang berkunjung ke Masjid Sabillillah Malang. Ini adalah kunjungan lintas agama yang dilakukan dalam semangat memperingati Hari Toleransi Internasional 2023.

“Sambang Seduluran” adalah ungkapan dalam bahasa Jawa yang dapat diterjemahkan sebagai “Kunjungan Persaudaraan.” Dalam konteks acara ini, itu adalah istilah yang menggambarkan kunjungan persaudaraan antara pemuda Katolik dan anggota Misdinar dari Paroki St. Albertus de Trapani dengan komunitas Muslim di Masjid Sabillillah Malang. 

Tujuan utama dari acara ini adalah untuk mempromosikan toleransi, memahami lebih dekat nilai-nilai, keyakinan, dan praktik agama lain, dan memperkuat ikatan persaudaraan di antara pemuda dari berbagai latar belakang agama.

Sambang Seduluran diadakan sebagai bagian dari peringatan Hari Toleransi Internasional 2023. Acara ini menyoroti pentingnya toleransi, pengertian, dan kerja sama antara komunitas beragama yang berbeda. Ini juga adalah tindakan nyata dari komunitas Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani untuk merayakan perbedaan dan mempromosikan perdamaian.

Kunjungan ke Masjid Sabillillah adalah langkah yang sangat berarti dalam membangun jembatan antara komunitas Katolik dan Muslim di Malang. Ini juga merupakan langkah konkret dalam upaya memperkuat toleransi dan kerukunan antaragama di masyarakat.

Tujuan utama dari Sambang Seduluran bertujuan untuk mempromosikan toleransi dan pengertian antaragama. Para peserta belajar lebih banyak tentang keyakinan, praktik, dan nilai-nilai agama lain, yang membantu memecah stereotip dan membangun rasa saling pengertian.

Sambang Seduluran juga bertujuan untuk memperkuat ikatan persaudaraan antara pemuda Katolik dan komunitas Muslim di Malang. Ini adalah cara untuk memperluas jaringan sosial dan membangun hubungan yang kuat. Acara ini menjadi momen penting untuk merayakan Hari Toleransi Internasional 2023. Ini adalah penghormatan untuk nilai-nilai toleransi dan kerukunan dalam masyarakat yang beragam.

Dampak dari Sambang Seduluran sangat positif. Para peserta merasa lebih dekat satu sama lain dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang perbedaan agama mereka. Mereka juga merasa terinspirasi untuk terlibat dalam upaya lintas agama yang lebih banyak dalam mempromosikan toleransi.

Sambang Seduluran menggarisbawahi pentingnya kegiatan lintas agama dalam masyarakat yang semakin multikultural. Dalam dunia yang semakin terhubung, pemahaman dan toleransi antaragama adalah aset berharga. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan lintas agama seperti ini, pemuda dari berbagai latar belakang agama dapat membentuk dunia yang lebih damai dan saling menghormati.

Sambang Seduluran adalah bukti nyata tentang semangat toleransi, pengertian, dan kerja sama yang dapat memperkuat ikatan antaragama. Acara ini adalah contoh positif tentang bagaimana pemuda dapat memainkan peran penting dalam mempromosikan perdamaian dan persaudaraan di masyarakat yang beragam. Dengan terus mengadakan kegiatan lintas agama seperti ini, kita dapat mencapai dunia yang lebih toleran dan menghormati perbedaan.

Berikan Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *

image

Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani

parokiblimbing.org

parokiblimbing

Digital Pastoral

  • Lensa Paroki

    Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani

  • Katekese

    Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani

  • Komunitas

    Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani

Legal

© 2025. Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani.